PARIMO – Bakal calon Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Ahmad Ali melakukan pertemuan dengan masyarakat di Desa Lambanau, Kecamatan Ongka Malino, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulteng, Sabtu (6/7/2024) sore.
Di sana, ia disambut seribuan masyarakat yang antusias menantikan kedatangan Anggota DPR RI dua periode itu. Bahkan saat Ahmad Ali memasuki tenda pertemuan, masyarakat berdesakan ingin bersalaman dengan bakal calon gubernur tersebut. Tidak sedikit masyarakat yang histeris bisa bertemu langsung dengan suami Nilam Sari Lawira, Ketua DPDR Sulteng ini.
Pada kesempatan itu, Ahmad Ali kembali menyampaikan berbagai gagasan yang akan dikerjakan jika mendapat kepercayaan dari masyarakat Sulteng untuk memimpin daerah tersebut.
Salah satu program yang dianggap sangat penting bagi masyarakat Sulteng adalah jaminan sosial kesehatan, yang sampai saat ini masih belum benar-benar dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Sulteng.
Dia prihatin masih banyak kasus masyarakat tidak bisa berobat di rumah sakit, bahkan ditolak oleh rumah sakit hanya karena iuran kepesertaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan tidak terbayarkan.
“Saya memimpikan tidak ada lagi rumah sakit di Sulteng yang menolak masyarakat ketika datang berobat hanya karena BPJS-nya tidak dibayar,” ungkap Ahmad Ali.
Pada beberapa kesempatan yang sama ketika bertemu dengan masyarakat dalam rangkaian safari politiknya, Ahmad Ali selalu menegaskan terkait jaminan sosial kesehatan yang harusnya tidak lagi jadi masalah bagi masyarakat.
“Saya ingin semua (iuran) BPJS akan dicover oleh pemerintah daerah. Kalau DPR tidak mau menyetujui, saya masih bisa mengasuransikan masyarakat Sulteng,” kata dia.
Selain bertemu masyarakat Ongka Malino, pada Sabtu malam Ahmad Ali juga bertemu ribuan masyarakat di Desa Tada Timur, Kecamatan Tinombo Selatan.*
