JAKARTA – Ketua Umum (Ketum) Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) Agus Jabo Priyono menginstruksikan mesin partai mulai dari kader, anggota, dan simpatisan PRIMA di Sulawesi Tengah untuk berjuang memenangkan Ahmad M Ali sebagai Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) mendatang.
“Gunakan seluruh sumber daya dan kekuatan untuk kemenangan Ahmad Ali. Kemenangan mereka adalah kemenangan rakyat,” tegas Agus Jabo Priyono
Penegasan itu disampaikan Agus Jabo Priyono usai menyerahkan surat dukungan PRIMA kepada pasangan Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri untuk Pilkada Sulteng 2024, Rabu (21/8/2024). Penyerahan ini disaksikan oleh beberapa pengurus DPP PRIMA.
Masih di kesempatan yang sama, Agus Jabo mengatakan bahwa Sulteng merupakan daerah yang memiliki kekayaan alam yang melimpah. Pasalnya daerah ini memiliki perusahaan industry nikel terbesar di asia Tenggara. Ia berharap potensi tersebut dikelola dan dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.
Sementara Ahmad Ali yang juga menjabat Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Nasdem tersebut menyampaikan bahwa pengembangan sumber daya manusia sangat penting untuk dikembangkan di Sulawesi Tengah agar mampu mengolah sumber daya alam di daerah tersebut.
Program yang akan diperjuangkan oleh Ahmad Ali salah satunya sekolah vokasi. Menurutnya sekolah vokasi akan memberkan keterampilan yang dibutuhkan oleh Masyarakat lokal agar mampu bersaing di dunia kerja, terutama dalam menghadapi industry yang berkembang di Sulawesi Tengah.
“Saya berharap ke depan Sulteng bisa menjadi salah satu daerah yang maju dengan sumber daya alam yang melimpah. Oleh sebab itu, sumber daya manusianya harus dipersiapkan melalui pendidikan vokasi agar mereka tidak hanya dijadikan sebagai buruh di daerahnya sendiri akan tetapi mereka memiliki kemampuan untuk mengelolah SDA tersebut,” kata Ahmad Ali
Ia juga akan menjadikan provinsi Sulawesi Tengah sebagai lumbung pangan dengan memaksimalkan keterlibatan rakyat dalam bentuk koperasi-koperasi untuk mewujudkannya.
Kebutuhan pangan ini selain untuk masyarakat Sulawesi Tengah juga untuk memasok kebutuhan ibukota baru. Karena secara geografis Sulawesi Tengah merupakan penyangga IKN. (*)
