Berita

Fasilitasi Anak Muda, Abdul Karim Aljufri Perkenalkan Sentra Kreativitas

80
×

Fasilitasi Anak Muda, Abdul Karim Aljufri Perkenalkan Sentra Kreativitas

Sebarkan artikel ini
Abdul Karim Aljufri bincang bersama ratusan milenial di sebuah kafe di Kota Tolitoli, Senin (5/8/2024) malam. (Foto: AMC)

TOLITOLI – Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah periode 2024-2029, H Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri, memiliki pendekatan unik dalam menjauhkan anak-anak muda dari tindakan kriminal.

Mereka berencana menyediakan wadah kreatifitas yang belum pernah diusulkan oleh kandidat lain, untuk merangkul, mengajak, dan memberikan solusi bagi kebutuhan anak muda masa kini.

“Saya bersama Pak Ahmad Ali akan membuat sentra kreativitas anak muda, yang akan menjadi tempat berkumpulnya komunitas-komunitas anak muda,” ungkap Abdul Karim Aljufri di hadapan ratusan milenial di sebuah kafe di Kota Tolitoli, Senin (5/8/2024) malam.

Dengan adanya wadah ini, Abdul Karim berharap anak-anak muda dapat memberikan ide-ide kepada pemerintah untuk melaksanakan program yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

Sentra kreativitas ini juga diharapkan dapat mengoptimalkan balai latihan kerja, di mana perusahaan-perusahaan dapat memberikan data kepada pemerintah daerah mengenai lowongan pekerjaan yang tersedia.

“Di sini nanti akan ada job fair dan lowongan pekerjaan yang sesuai dengan bidang kalian masing-masing. Namun yang terpenting, sentra kreativitas pemuda ini akan menjadi tempat berkumpul yang memunculkan ide-ide brilliant,” kata Abdul Karim, yang dikenal dekat dengan presiden terpilih saat ini.

Ia menambahkan bahwa pertemuan seperti ini, yang digelar di kafe, akan melahirkan ide-ide hebat, terutama jika pemerintah daerah terlibat langsung dalam menyediakan tempat berkumpul.

“Para atlet, ahli IT, gamers, semuanya bisa berkumpul di sini. Dengan begitu, kita dapat menutup ruang untuk kegiatan-kegiatan negatif,” ungkapnya.

“Kita, anak-anak muda, punya energi berlebih. Jika tidak ada tempat atau wadah untuk menyalurkan energi tersebut, maka yang terjadi adalah tindakan anarkis dan berkumpul dengan orang-orang yang tidak tepat,” tegas Abdul Karim, yang merupakan orang kepercayaan presiden terpilih Prabowo Subianto. *

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *