PARIMO – Pasangan bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri disambut antusias masyarakat Desa Pelawa, Kecamatan Parigi Tengah, Kabupaten Parigi Moutong, Minggu (7/7/2024) sore.
Pasangan bakal calon gubernur yang populer dengan akronim AA-AKA ini menghadiri kegiatan Temali (Temu Mat Ali) di lokasi eks Sail Tomini yang digelar oleh Relawan Banuata. Di sana, mereka disambut tetua lembaga adat setempat. Keduanya didoakan agar bisa menjadi pemimpin yang baik ke depan.
Pada kesempatan itu, Ahmad Ali berdialog dengan masyarakat. Sejumlah pertanyaan diajukan masyarakat kepada bakal calon gubernur tersebut, di antaranya terkait nasib eks lokasi Sail Tomini yang saat ini tidak terfungsikan dengan baik sebagai salah satu objek wisata yang telah dibangun oleh pemerintah.
Menurut Ahmad Ali, untuk mengembangkan sebuah objek wisata dibutuhkan peran serta masyarakat tempatan. Dia mencontohkan Provinsi Bali yang menjadi primadona wisatawan.
Provinsi Bali tidak hanya menjual keindahan alamnya, tapi juga seni dan budaya yang kemudian menarik para wisatan lokal maupun manca negara untuk berdatangan.
Ia mendorong agar masyarakat dapat mengembangkan budaya dan seni sebagai nilai tambah untuk mengenalkan pariwisata daerah, termasuk di lokasi eks Sail Tomini.
“Saya merindukan ke depan tiap kabupaten ada satu sanggar seni untuk mengembangkan budaya, sehingga termasuk Sail Tomini ini bisa jadi berkembang dengan menampilkan berbagai budaya, karena jika objek wisata ini berkembang, tentu akan ada UMKM di sini yang juga akan ikut sejahtera,” jelasnya.
“Bagaimana Bali didatangi oleh wisatawan bukan hanya karena menjual objek wisata, tapi juga budayanya. Ke depan kita harus buat fasilitas ini selalu diingat orang, Sail Tomini yang banyak UMKM dan seni budaya,” kata Ahmad Ali.
Sementara itu, Abdul Karim Aljufri yakin jika diamanahkan oleh masyarakat untuk memimpin Sulawesi Tengah mendampingi Ahmad Ali, mereka akan lebih mudah untuk mewujudkan harapan masyarakat, serta merealisasikan berbagai program yang bakal jadi visi-misinya.
Hal itu lantaran keduanya punya relasi yang luas di pemerintahan pusat.
“Daerah ini butuh pemimpin yang punya gagasan untuk mensejahterakan rakyat. Tugas saya sebagai wakil beliau (Ahmad Ali) adalah menjalankan visi-misi beliau. Tapi sebagai kader Gerindra, saya harus menjalankan tugas dari presiden terpilih yaitu menjalankan program presiden hingga ke daerah,” kata Abdul Karim Aljufri.
Usai berdialog dengan masyarakat di Parigi Tengah, Ahmad Ali juga melakukan pertemuan dengan masyarakat di Desa Sausu Taliabo, Kecamatan Sausu, Kabupaten Parigi pada Minggu malam.*